Jalurrahasia – 5 Hal Dibutuhkan untuk Menjadi Pengguna Media Sosial yang Cerdas. Media sosial sudah menjadi hal sehari-hari yang ditemui setiap orang, dan bahkan sudah menjadi kebutuhan untuk berkomunikasi. Menggunakan media sosial memerlukan kebijakan untuk setiap pengguna karena jejak digital tidak pernah hilang.
5 Hal Dibutuhkan untuk Menjadi Pengguna Media Sosial yang Cerdas
Saat menggunakan internet, semua yang kita bagikan dapat dilihat oleh orang lain. Sebagian orang mungkin menggunakannya untuk mengekspresikan pendapat yang menyakiti orang lain dan tidak masuk akal. Hal lain yang bisa terjadi saat menggunakan media sosial adalah penipuan.
Penipuan media sosial bisa datang dalam berbagai bentuk, mulai dari perampokan hingga penculikan, tetapi juga bisa muncul dari penggunaan media sosial. Dari penipuan kencan hingga penipuan telepon yang menyamar sebagai anggota keluarga, banyak hal yang bisa terjadi secara online.
Kita pengguna media sosial tidak boleh tahu bahwa kita telah ceroboh atau sembrono dalam penggunaan media sosial. Banyak penipuan terjadi tanpa disadari. Hal ini karena dalam kasus penipuan online, psikologi emosional kita dipermainan oleh para penipu dan kita mungkin tidak menyadari bahwa kita sedang ditipu.
Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui untuk menjadi cerdas dalam bermedia sosial agar terhindar dari cyberbullying dan penipuan yang terjadi tanpa sepengetahuan Anda.
Kiat tentang cara menghindari perundungan di media sosial

Media sosial adalah platform yang berguna untuk berbagi kenangan dengan keluarga dan teman. Namun, media sosial telah mengembangkan reputasi karena memiliki efek samping berupa perundungan.
Beberapa remaja mengalami stres akibat perundungan di media sosial dan banyak lainnya menderita situasi psikologis dan sosial yang berkepanjangan. Oleh karena itu, perlu untuk menghentikan dan mencegah cyberbullying.
Berikut ini beberapa cara untuk menghentikan dan menangani cyberbullying di media sosial
- Berbicara dengan seseorang yang Anda percayai
Jika Anda diintimidasi, cobalah berbicara lebih terbuka tentang perasaan Anda dengan seseorang yang Anda percayai. Hindari berpikir bahwa guru dan orang tua tidak akan melakukan apa-apa, karena dengan berbicara langsung dengan mereka, mereka akan benar-benar peduli.
- Memahami ruang lingkup cyberbullying
Pahami dari mana cyberbullying berasal. Ini karena cyberbullying tidak lagi terjadi di taman bermain sekolah, tetapi secara digital di semua platform media sosial dan dapat terjadi kapan saja. Seiring dengan kemajuan teknologi, maka menjadi semakin mudah untuk diterapkan, jadi Anda, sebagai pengguna, perlu mengetahui tren teknologi terbaru.
- Memahami apa itu cyberbullying
Untuk mencegah cyberbullying meningkat, pelajari lebih lanjut tentang cyberbullying. Orang tua perlu melacak apa yang terjadi dalam kehidupan anak-anak mereka, terutama pada ponsel.
Jadi, mengetahui fakta dan lebih banyak statistik tentang cyberbullying akan membantu orang tua lebih siap untuk membantu anak mereka yang diintimidasi. Hal ini juga akan membantu orang tua dari pelaku bullying untuk mengenali perilaku anak mereka lebih awal dan mengambil tindakan yang tepat.
Semua orang tua harus berusaha untuk mempelajari lebih lanjut tentang masalah ini, karena tidak ada seorang pun yang ingin anak mereka diintimidasi.
- Memastikan keamanan data
Langkah penting lainnya adalah memastikan keamanan data dan ponsel, termasuk kata sandi yang bisa diakses. Hal ini untuk memastikan bahwa orang tidak memposting hal-hal yang tidak seharusnya mereka posting. Jadi, Anda perlu melindungi perangkat dan data Anda untuk menghindari konsekuensi ini.
- Saling mendukung
Alih-alih menindas, adalah ide yang baik untuk mendukung korban penindasan dan memberi tahu mereka bahwa mereka tidak sendirian. Kita masih bisa membantu orang lain dan mendengarkan ketika mereka berbicara. Perlakukan korban bullying dengan cinta dan dukungan tanpa memihak atau menghakimi pelaku bullying atau memperburuk situasi.
Selain itu, sebagai orang tua, jika anak atau teman Anda menghadapi situasi yang sama, Anda harus siap untuk mendukung langkah apa pun yang mereka ambil untuk menghadapinya dan tidak memaksakan proses penyembuhan. Ingatlah bahwa tidak semua orang pulih dengan cara yang sama.