Jalurrahasia.com – Akan Terjadi Masalah Kepada Kesehatan Terjadi Setelah Terapi Bekam. Ketika setelah bekam atau cupping merupakan terapi dari penyembuhan kuno yang akan dilakukan untuk menaruh cangkir khusus yang di punggung, perut, lengan, kaki, dan bagian tubuh lainya. Lalu, cangkir tersebut juga akan mengisap atau menarik kulitnya ke atas.
Akan Terjadi Masalah Kepada Kesehatan Terjadi Setelah Terapi Bekam
Di balik manfaatnya tersebut, bekam disebut juga bisa meningkatkan risiko infeksi yang akan menularkan melalui darah (bloodborne infection), Yang juga seperti hepatitis dari serta masalah dalam kesehatan lainnya. Berikut ada beberapa penyakit masalah yang akan yang akan terjadi. sebagai berikut contoh yang ada di bawah ini.
Bisa tertular hepatitis C
Dari negara Arab Saudi yang juga merupakan negara yang di mana hijama (bekam basah) juga pada umumnya akan dipraktikkan. Dalam berdasarkan studi yang sudah diterbitkan dalam sebuah jurnal Annals of Saudi Medicine pada tahun 2007, dari 24.948 yang terkena kasus infeksi hepatitis C yang sudah dilaporkan di negara tersebut, hijama adalah salah satu cara penularan utama pada sebagian besar pasien.
Dengan studi yang lain mungkin bisa kalian publikasikan dalam International Journal of Preventive Medicine pada tahun 2021, bekam yang akan meningkatkan risiko infeksi hepatitis C Dalam sebanyak 1,6-3,6 kali. Penyebabnya adalah yang berbagi alat suntik dan prosedur terapi yang tidak steril.
Berisiko tinggi terinfeksi hepatitis B
Hepatitis B yang juga merupakan infeksi hati serius yang akan disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Untuk mengutip Mayo Clinic, gejalanya adalah kulit dan mata yang akan menguning (jaundice), urine berwarna gelap, demam, nyeri sendi, mual, muntah, hingga kehilangan selera makan.
Menurut studi dalam Malaysia Journal of Medical Sciences tahun 2021, riwayat pada bekam dan perawatan gigi yang pernah kalian lakukan sebelumnya secara signifikan berhubungan dengan infeksi hepatitis B. Penelitian tersebut yang akan melibatkan 500 orang berusia 18-65 di tahun yang sudah diambil darahnya di rumah sakit di Sana’a, Yaman, pada Agustus-Oktober 2016.
Rentan terkena luka bakar
Banyak orang yang sudah mengalami luka bakar sesudah melakukan terapi bekam. Hal tersebut bukanlah hal yang aneh lagi, Untuk mengingat prosedur yang bekam melibatkan cangkir yang dipanaskan supaya bisa mengisap kulit tersebut.
“Terjadi terapi yang melibatkan panas, luka bakar yang mungkin bisa menjadi konsekuensi yang tidak harus diinginkan, terutama ketika kita tidak harus dilakukan dengan benar atau oleh praktisi yang akan terdaftar,” jelas Marc Seifman, ahli bedah plastik, dalam laman AlfredHealth.
Dengan luka bakar yang mungkin sudah mengakibatkan bekam merupakan salah satu cedera yang mungkin tidak sengaja dan dari sebagian besar terjadi di rumah. Kebanyakan adalah luka bakar ringan dan hanya sedikit kasus yang tergolong sangat parah.
Dengan sebuah studi dalam Medical Journal of Australia meneliti lebih dari 18.700 pasien yang akan terdaftar di Burns Registry of Australia and New Zealand selama tahun 2009-2016. Dari belasan ribu orang yang sudah menderita luka bakar, sebanyak 20 di antaranya yang akan disebabkan oleh bekam.
Deri berbagai sebagian besar pasien yang harus kalian rawat di rumah sakit karena untuk mengalami luka bakar di wajah, tangan, dan anggota tubuh lainnya.
Nah, Itulah beberapa hal yang akan terjadi pada kesehatan yang akan terjadi ketika habis Terapi pada Bekam. Mungkin sudah cukup jelas seperti contoh yang ada di atas, Semoga bermanfaat. sekian dari mimi (Terima kasih)
